Menantu Dewa Obat

Bab 467 

Nara tertegun, “Secepat itu?” 

“Tiger, tengah malam begini, kau beli dimana tempat tidurnya?” 

Sambil tersenyum, Tiger menjawabnya dengan jujur. “Kakak perempuanku yang paling sulung punya toko furniture

jadi aku hanya memintanya untuk langsung mengirimkan satu kepadaku.” 

“Direktur Shu, aku tidak tahu model seperti apa yang kau sukai, jadi aku mengirimkan salah satu ranjang yang

mampu aku beli untukmu.” 

“Emm, ranjangnya ada di luar.” 

“Karena ada banyak sekali mobil yang diparkir di depan halaman rumahmu sehingga truk pun bahkan tidak bisa

masuk.” 

Nara melihat keluar dan tampak sebuah truk yang di parkir di luar halaman. Truk itu merupakan jenis truk yang

memiliki 8 roda secara keseluruhan. 

Nara langsung terperangah, “Tiger, ini kan hanya tempat tidur saja, untuk apa kau menggunakan mobil sebesar

itu?” 

Tiger berkata, “Aku juga tidak tahu. Kakak aku bilang bahwa tempat tidur ini sangat mewah sehingga tidak bisa

memakai truk kecil.” 

“Dia sendiri yang memanggil mobil ini. Aku bahkan belum melihat seperti apa tempat tidurnya.” 

“Ooh dan semua desainer ini dikirim oleh kakakku secara khusus untuk membantumu memasang tempat

tidurnya.” 

Nara dibuat terkejut kembali. Hanya sebuah tempat tidur saja apa perlu sampai memanggil begitu banyak

desainer? 

Dan pada saat ini seorang wanita yang berada di sampingnya mendengus dingin, “Ini kan hanya sebuah tempat

tidur jelek saja, memangnya semahal apa sih?” 

“Tempat tidur aku yang merupakan merek top internasional saja hanya bernilai 8.500 dolar. Itu juga tidak perlu

menggunakan desainer sebanyak 

itu.” 

Semua orang langsung terpana. “Yang benar saja? Sebuah tempat tidur bernilai 8.500 dolar? Memangnya tempat

tidurmu itu terbuat dari emas?” 

“Clara, kau terlalu boros!” 

“Kalau begitu atinya kau tidak paham. Clara adalah seorang wanita kaya yang terkenal. Membeli tempat tidur

dengan harga seperti itu hanya masalah sepele baginya.” 

“Tetapi, tempat tidur seperti ini dianggap yang terbaik di kota Carson!” 

“Yah, itu kan hanya tempat tidur jelek masa di elu – elukan seperti tempat tidur yang sangat megah saja. Kalian

lihat si Clara itu, meskipun dia membeli tempat tidur yang harganya sangat mahal pun sikapnya tetap biasa – biasa

saja!” 

Wajah Hana langsung tampak berseri. Dia merasa temannya telah membantunya mengembalikan imejnya. 

Dan pada saat ini, si desainer dari toko furniture merasa geram lalu berkata, “Satu unit tempat tidur yang senilai

8.500 dolar itu sama sekali tak ada apa 

– apanya.” 

“Harga tempat tidurmu itu bahkan tak cukup untuk membeli meja nakas tempat tidur ini!” 

Mata Clara langsung membelalak lebar. “Kau... kau sedang membual yah?” 

“Masa 8.500 dolar tidak cukup untuk membeli dua buah meja nakas tempat tidur jelek ini?” 

“Memangnya meja nakas tempat tidur ini terbuat dari emas?” 

Si desainer itu berkata dengan bangga, “Yang aku katakana tadi itu satu meja nakas saja!” 

Dan kali ini semua orang langsung berseru. 

Hana yang sudah tidak tahan lagi langsung menyeletuk, “Apa kau bisa membuat konsepnya dulu sebelum

membual?” 

“8.500 dolar hanya untuk sebuah meja nakas? Siapa yang bisa percaya?” 

“Itu kan hanya terbuat dari beberapa potong kayu saja. Memangnya bisa semahal apa meja nakas itu?” 

Si desainer itu langsung meliriknya dan berkata, “Dua meja nakas tempat tidur ditambahkan dengan speaker BOSS

yang dipesan secara khusus.” 

“Sebuah speaker itu saja berharga 1.900 dolar. Dan setelah di desain seperti itu, harganya mencapai 3.000 dolar.” 

“Dua meja nakas dengan masing – masing di hiasi speaker itu. Kalian hitung sendiri saja harganya!” 

Semuja orang langsung tercengang. Siapa yang bisa membayangkan bahwa meja nakas simpel seperti itu saja

harganya selangit! 

Clara tampak tidak puas lalu dia berkata, “Kau sedang membual!” 

“Aku sama sekali belum pernah mendengar ada meja nakas yang dihiasi secara khusus dengan speaker merek

BOSS!” 

“Sekarang coba aku tanya kepadamu, meja nakas yang sangat mewah dan mahal seperti itu harus dipasangkan

dengan tempat tidur semewah dan 

semahal apaa!” 

Sang desainer mencibir, “Kebetulan sekali, ranjang ini memang di desain secara khusus.” 

“Dan harga tempat tidur ini bernilai 760.000 dolar per unitnya.” 

“Kasurnya sendiri senilai 350.000 dolar.” 

“Ditambah dengan dua meja nakas itu berarti totalnya, “1.550.000 dolar!” 

“Kalau harga di toko kami, 1.880.000 dolar!” 

Semua orang yang mendengar ucapannya langsung gempar, 

“Bualan macam apa itu? Satu unit tempat tidur harganya hamper 2.000.000 dolar: Sudah hampir menyamai harga

satu unit apartemen saja!” 

“Memangnya tempat tidurmu itu terbuat dari emas?” 

“Aku sama sekali tidak percaya. Tempat tidur dijual dengan harga semahal ini: Siapa yang mau membelinya?” 

“Kau membual sampai seperti itu, apa kau sendiri bisa mempercayainya? Kau mau jual ke siapa tempat tidur

dengan harga selangit itu?” 

Sang desainer mendengus dingin. “Huh, kami bahkan sudah menjual tempat tidur yang lebih mahal daripada ini.” 

“Sebelumnya ada tempat tidur seharga 3.000.000 dolar dan itu dibeli oleh tuan Austin King.” 

“Kalian ini sama sekali tidak mengerti bagaimana kehidupan orang kaya!” 

“Uang ini, bagi kalian mungkin senilai sebuah rumah tetapi bagi mereka, uang ini hanya uang jajan mereka saja!”

Previous Chapter

Next Chapter