- Novel-Eng
- Romance
- CEO & Rich
- Billionaire
- Marriage & Family
- Love
- Sweet Love
- Revenge
- Werewolf
- Family
- Marriage
- Drama
- Alpha
- Action
- Adult
- Adventure
- Comedy
- Drama
- Ecchi
- Fantasy
- Gender Bender
- Harem
- Historical
- Horror
- Josei
- Game
- Martial Arts
- Mature
- Mecha
- Mystery
- Psychological
- Romance
- School Life
- Sci-fi
- Seinen
- Shoujo
- Shounen Ai
- Shounen
- Slice of Life
- Smut
- Sports
- Supernatural
- Tragedy
- Wuxia
- Xianxia
- Xuanhuan
- Yaoi
- Military
- Two-dimensional
- Urban Life
- Yuri
Bab 2102 Ada yang aneh
Saat Dave berjalan hingga ujung gua, dia menemukan bahwa gua ini sangat besar dan bagian dalamnya seperti
sebuah aula besar, juga ada banyak patung ukiran yang terlihat sudah sangat kuno, tubuh patung-patung itu
sudah tertutup oleh debu!
Dave memeriksa sekelilingnya dan tidak menemukan ada yang istimewa, selain patung-patung ini dan dinding-
dinding batu di sekelilingnya juga tampaknya telah diukir dengan sesuatu, tapi saat ini sudah tidak bisa dilihat
dengan jelas!
Dave berbalik dengan kecewa, awalnya dia mengira kalau pun tempat ini bukan jalan keluar tapi pasti ada relik
dan semacamnya, karena tempat ini ditandai di Kitab Ilahi tanpa tulisan!
Tapi sekarang tidak ada apa pun di sini, tentu saja Dave menjadi kecewa!
Saat Dave kembali ke pintu masuk gua, dia menemukan Yuki dan gadis lainnya juga ternyata sudah masuk ke
sini!
“Bukankah sudah meminta kalian untuk menunggu di luar? Kenapa masuk kemari, kalau sampai ada bahaya
bagaimana?”
Dave yang melihat hal ini segera menegur mereka bertiga!
“Justru karena takut kamu akan bertemu dengan bahaya jadi kami masuk kemari...”
Kata Yuki.
Perkataan Yuki langsung membuat Dave seketika terdiam!
Follow on NovᴇlEnglish.nᴇt
“Kak Dave, apakah ada barang bagus di dalam gua ini?”
Wenny bertanya pada Dave sambil melihat ke arah gua yang gelap.
“Tidak ada apa-apa, selain beberapa patung rusak, tidak ada yang lainnya!”
Dave menggelengkan kepalanya dengan kecewa.
“Ayo kita masuk dan melihat-lihat...”
Elena berkata dengan penuh penasaran.
“Tidak ada apa-apa, apa yang bisa dilihat?” Dave tidak ingin berjalan masuk lagi!
“Saya juga ingin masuk untuk melihat-lihat, Kak Dave, ayo kita masuk untuk melihat-lihat!”
Wenny menarik lengan Dave dan berkata dengan manja!
Dave yang melihat hal ini hanya bisa mengangguk dengan pasrah: “Baiklah...”
Tidak lama kemudian, keempat orang itu kembali berjalan masuk ke dalam gua.
“Ternyata tempat ini bernama Gua Tak Berujung, nama yang sangat kuno...”
Wenny mengangkat kepalanya dan membaca nama yang tertera di bagian atas gua.
Sementara Elena mendongak ke atas gua dan tiba-tiba menundukkan kepalanya lagi, wajahnya juga perlahan-
lahan menjadi merah padam!
Tidak ada orang yang menyadari perubahan ekspresinya Elena!
Dave yang ada di depan memimpin jalan untuk tiga orang lainnya dengan api spiritual!
Yuki yang berjalan di belakangnya merasakan tubuhnya menjadi semakin panas dan keningnya terus bercucuran
dengan keringat!
Wenny yang ada di samping Yuki sedikit menggigil seolah-olah gua itu sangat dingin!
Dan Elena yang ada di paling belakang menggigit bibirnya dengan erat, wajahnya merah padam, seolah dia
sudah melihat hal-hal yang tidak menyenangkan!
Dave yang berjalan di depan tidak menyadari apa yang terjadi pada ketiga orang itu!
Hingga setelah tiba di dasar gua, Dave melambaikan tangannya dan berkata: “Kalian lihatlah, gua ini tidak ada
apa pun selain patung rusak kan?”
“Saya tidak mungkin membohongi kalian, sampai harus masuk ke sini untuk melihat, kalian lihatlah sesuka
hati!”
Setelah selesai bicara, Dave hendak mencari sebuah tempat untuk beristirahat, namun dia menyadari ada yang
tidak beres dengan ketiga gadis itu!
“Yuki, apa yang terjadi padamu?”
Melihat Yuki yang bercucuran keringat, Dave segera melangkah maju dan bertanya padanya.
“Saya tidak apa-apa, hanya saja rasanya sangat panas, mengapa tempat ini begitu panas?”
Follow on Novᴇl-Onlinᴇ.cᴏm
Yuki tidak berhenti menyeka keringat di keningnya!
“Di sini sangat panas?” Dave tampak kebingungan, dia melangkah maju dan menyentuh kening Yuki dengan
fingan!
Namun sentuhan itu langsung membuat Dave kepanasan dan menghindar!
Perlu diingat tubuh fisik Dave sangat kuat, dia bahkan tidak merasakan apa pun saat berdiri di atas magma!
Namun saat menyentuh kening Yuki tadi dia merasakan panas yang menyengat!
Di sisi lain, Wenny terus gemetar dan memeluk tubuhnya dengan erat: “Dingin sekali, tempat ini dingin sekali...”
Rambut dan alis Wenny mulai membeku.
“Wenny...”
0g
Dave segera melangkah maju dan melepaskan pakaiannya lalu memakaikannya pada Wenny!
“Kak Dave, di sini sangat dingin...” Wenny melangkah maju dan meraih Dave!
Namun saat Wenny menyentuh Dave, Dave merasakan hawa dingin yang menusuk tulang dan langsung masuk
ke dalam tubuhnya!
Dave tampak terkejut dan bergegas mendorong Wenny menjauh!
Pada saat ini Dave menjadi sedikit panik, dia tidak tahu apa yang terjadi pada Yuki dan Wenny!
Lantas ada yang aneh dengan gua ini?